Cara Budidaya Ikan Mujair


 

Ikan mujair (Oreochromis Mossambicus) adalah ikan yang memiliki kandungan nutrisi yang lengkap. Ikan mujair juga merupakan ikan air tawar konsumsi yang banyak digemeri masyarakat indonesia atau pun untuk dijadikan bisnis kuliner di masyarakat indonesia.


Ikan mujair memiliki sifat cepat beradaptasi dengan lingkungan dan cenderung mudah berkembang biak. Jadi untuk membudidayakan ikan ini sangatlah mudah.

Ikan mujair juga memiliki pangsa pasar yang besar dan juga memiliki nilai jual yang cukup tinggi oleh karena itu budidaya ikan mujair bisa dijadikan peluang usaha atau bisnis.

Langkah Mudah Cara Budidaya Ikan Mujair
1. Induk
Untuk Melakukan budidaya ikan mujair kita perlu memilih indukan yang baik dan sehat, indukan yang baik dan sehat memiliki bobot kurang lebih sekitar 1000 gram yang terdiri dari jantan dan betina. 

Perbedaan indukan ikan Mujair jantan dan betina
Indukan Jantan:
  • Memiliki dua lubang pada bagian urogenital
  • Sirip memiliki warna merah terang dan jelas
  • Perut berwarna gelap atau hitam

Indukan Betina:
  • Memiliki tiga lubang pada bagian urogenital
  • Sirip memiliki warna pucat atau tidak terlalu terang
  • Perut berwarna putih
  • Dibawah mulut berwarna putih
  • Bila perut distriping tidak mengeluarkan cairan

2. Pemijahan
Sediakan kolam dengan ukurann 3×4 meter dan  kedalaman air kurang lebih sekitar 60 cm. Tambahkan lumpur halus untuk ikan mujair membuat sarang.

Setelah kolam siap masukan indukan mujair jantan dan betina dengan perbandingan 3:2. Setelah pembuahan induk betina akan mengumpulkan dan menjadi telur telurnya didalam mulut hingga telur- telur itu menetas.

Telur -telur akan menetas setelah 3-5 hari proses inkubasi dan menjadi larva. Setelah larva ikan berusia 2 minggu maka larva ikan sudah bisa dilepas dari indukan supaya mereka dapat belajara mencari makan sendiri.

3. Pembuatan Kolam
Untuk melakukan budidaya kita membutuhkan kolam, kolam memiliki tiga jenis yaitu kolam tanah, kolam semen, dan kolam terpal. Dari ketiga kolam tersebut yang paling mudah, hemat, dan tidak perlu lahan luas adalah kolam terpal

Pembuatan kolam terpal sendiri sangat mudah yang dibutuhkan lahan, kayu atau anyaman bambu untuk dinding kolam. kolam terpal sendiri sangat mudah didapat, sekarang juga sudah tersedia kolam terpal yang sudah berbentuk kolam jadfi tidak perlu repot - repot lagi tinggal pasang aja.

Setelah kolam jadi hendaknya kita isi air untuk menghilangka zat - zat kimia yang terkandung pada terpal apa bila tidak dibersihkan terlebih dahulu ini bisa menyebabkan kematian pada ikan.

4. Penebaran Bibit 
Setelah kolam jadi dan sudah dibersihkan maka kita akan menebar bibit ikan mujair ke kolam. Penebaran bibit ikan mujair dapat dilakukan pada sore hari untuk isi kolam sendiri jangan terlalu padat atau sempit. Untuk 1 meter persegi jumlah bibit yang ditebar kurang lebih sekitar 5 sampai 10 ekor dengan ukuran bibit ikan mujair 8 smapai 12 cm per ekor.

5. Pakan
Pemberian pakan pada ikan mujair biasanya dilakukan 2 sampai 3 kali sehari secara konsisten untuk mendapatkan hasil yang baik dan bagus. Pakan yang diberikan pada ikan mujair harus memiliki protein antara 25% sampai 30% agar dapatb menghasilkan ikan yang baik.

Untuk banyaknya pakan disesuaikan saja dengan ukuran dan jumlah ikan dalam satu kolam. Tambahkan enceng gonduk pada kolam untuk tempat berteduk ikan dan juga sebagai pakan alami ikan.

6. Pergantian Air 
Untuk menghindari penyakit pada ikan mujair kita harus menjadi kebersihan air kolam. Karena air kolam yang kotor dapat menyebabkan banyak penyakit yang bisa menyebabkan kematian pada ikan mujair.

Usahakan mengganti air kolam secara rutin 2 sampai 3 minggu sekali. Ini dilakukan untuk menjadi kebersihan kolam terutama dari sisa - sisa pakan yang dapat menyebabkan penyakit pada ikan.

7. Panen
Ikan mujair biasanya akan siap untuk dipanen apabila sudah mencapai usia 5 sampai 6 bulan setelah penebaran bibit atau apabila ikan mujair sudah memiliki bobot tubuh kurang lebih sekitar 30 sampai 45 gram per ekornya maka ikan siap untuk dipanen.

Previous
Next Post »
0 Komentar